Saturday, April 15, 2017

JALAN KEHIDUPAN 25

Assalamualaikum dan selamat sejahtera.

Telah jauh jalan kuselusuri,
Tiadanya jejak yang tidak dipijaki,
Alam dahulunya malu memerhati,
Insan hina ditolak ketepi

Perjalananku telah jauh,
Merentas lautan tiada berlabuh,
Menuruni lembah tiadanya lenguh,
Gunung didaki hingga berpeluh

Saat jatuh bangunku,
Tiada siapa disisi membantu,
Mengharap hidup menjadi batu,
Dilentur selembut teras kayu

Jangan pernah melupakan jejakmu,
Jejak itulah pembina ilmu,
Walau sejarah hina terpaku,
Saatnya mulia dipandang kaku

Sejarah hidupku dipenuhi duka,
Disiat siat menambahkan luka,
Luka dititis tambah si cuka,
Ditutup keperitannya oleh sang seloka

Senyumku mengimbas kembali,
Lukisan perjuangan yang dipateri,
Betapa sejarah menyakitkan sekali,
Demi hari yang akan diadili

Tok Bah
18 Rejab 1438


No comments:

Post a Comment